Secara Historis Desa Tanjung Merpati merupakan Desa yang diresmikan pada tanggal, 09 Maret 1987 berdasarkan Perda No. 123/Pem/Sanggau/2006 dahulunya Desa Tanjung Merpati diambil berdasarkan nama-nama daratan dan nama burung yang termasuk dalam wilayah administrasi Desa Tanjung Merpati ketika dilakukan regroping Desa lalu disetujui oleh pihak Kecamatan dan terbentuklah Desa Tanjung Merpati.
Desa Tanjung Merpati salah satu desa yang dekat dari Kecamatan (± 0 Km), mayoritas penduduk Desa Tanjung Merpati adalah suku campuran dan mayoritas beragama Islam. Asal mula terbentuknya Desa Tanjung Merpati pada Tahun 1987 yang pada saat itu terdiri dari tujuh kepala kampung, dimana masing-masing kampung dikepalai oleh satu kepala kampung yang terdiri dari : Kampung Seberang, Kampung Pembangun, Kampung Kuala, Kampung Keroyet, Kampung Pasar, Kampung Serambai, Kampung Tanjung Periuk dikepalai oleh Bapak Hasbullah Kampung Seberang, dikepalai oleh Bapak Abdul Laten Kampung Pembangun, dikepalai oleh Bapak Bong Hasan Kampung Kuala, dikepalai oleh Bapak Sadib Abu Bakar Kampung Keroyet, dikepalai oleh Bapak Sukim Kampung Pasar, dikepalai oleh Bapak Ya’ Duri Kampung Serambai dan dikepalai oleh Bapak Gst M.Yusuf Kampung Tanjung Periuk.
Dari tujuh kepala kampung tersebut di atas digroping membentuk sutu pusat Pemerintahan Desa dengan persatuan kepala kampung dengan nama TANJUNG MERPATI yang diambil dari nama daratan dan nama Burung yaitu daratan yang menjorok ke laut disebut Tanjung dan nama burung yaitu Merpati yang mana pada saat itu dikepalai oleh Bapak Abdul Laten selaku Pj. Kepala Desa pertama periode tahun 1988 sampai dengan tahun 1989.
Seiring perkembangan zaman dan berdasarkan hasil pemetaan Pemerintah, maka Desa Tanjung Merpati mempunyai 7 (tujuh) wilayah kerja yaitu ; 1. Dusun Seberang, 2.Dusun Tanjung Merpati, 3. Dusun Kuala, 4. Dusun Keroyet, 5.Dusun Pasar, 6. Dusun Serambai, 7. Dusun Tanjung Periuk.